ZNEWS.ID JAKARTA – Kanker tidak hanya mengancam orang dewasa, anak-anak juga bisa terkena. Sebagai orang tua, disarankan untuk mengenali tanda-tanda kanker pada anak karena umumnya sulit terdeteksi. Pasalnya, anak cenderung sulit mengungkapkan rasa sakitnya.
Data dari Kementerian Kesehatan mencatat bahwa dari 175.000 anak di seluruh dunia yang didiagnosis kanker, sekitar 90.000 di antaranya meninggal dunia. Bahkan, kanker merupakan penyebab kematian kedua terbanyak pada anak usia 5-14 tahun.
Mengenali tanda-tanda umum kanker pada anak membuat orang tua bisa mudah mengobati dan meningkatkan peluang kesembuhan.
Dr dr Teny Tjitra Sari SpA(K), dokter spesialis anak dari Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta, menjelaskan bahwa penyebab dan gejala kanker pada anak berbeda dengan orang dewasa.
Menurut Teny, penyebab kanker pada orang dewasa berkaitan dengan gaya hidup yang tidak sehat dan lingkungan, sedangkan kasus kanker pada anak kebanyakan disebabkan oleh interaksi dari berbagai hal.
“Genetik ada beberapa yang diturunkan dari orang tuanya, tapi ada juga yang memang jadi besar. Ia diterima oleh anak itu, lalu mengalami mutasi, itu juga bisa berperan menjadi timbulnya kanker. Ada juga yang kebanyakan karena interaksi berbagai hal, dia juga bisa menimbulkan kanker, jadi bukan semata-mata karena genetik saja,” katanya.
Anggota Ikatan Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia itu menyampaikan bahwa pada anak, gejala kanker dapat berupa demam yang tak kunjung sembuh setelah lebih dari dua minggu, wajah pucat, jalan sempoyongan, dan benjolan pada bagian tubuh.
