LKC Dompet Dhuafa menyelenggarakan berbagai kegiatan dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional tahun 2023 berupa senam DM, demo masak diet DM, lomba reels Instagram mengenai harapan perubahan kesehatan masyarakat di Indonesia, dan lomba kreasi diet DM untuk mencegah PTM pada masyarakat, khususnya di wilayah program. (Foto: LKC DD)

ZNEWS.ID JAKARTA – Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018 menunjukkan peningkatan prevalensi PTM jika dibandingkan dengan Riskesdas 2013. PTM yang mengalami peningkatan antara lain kanker, stroke, penyakit ginjal kronis, diabetes melitus, dan hipertensi.

Selain itu, PTM telah menyebabkan kematian pada sekitar 41 juta orang setiap tahunnya, angka ini setara dengan 74% dari seluruh penyebab kematian di dunia (Kemenkes RI, 2022).

Peningkatan prevalensi PTM di Indonesia sejalan dengan peningkatan prevalensi Diabetes Melitus (DM). Hal ini didukung berdasarkan hasil pemeriksaan gula darah, Diabetes Melitus naik dari 6,9% menjadi 8,5% (Kemenkes RI, 2022).

World Health Organization (WHO) memperkirakan tingginya jumlah penderita DM di Indonesia yaitu sebesar 8,4 juta pada tahun 2000 mengalami lonjakan sekitar 21,3 juta pada tahun 2030.

Begitu pula menurut World Diabetes Association, akan terjadi peningkatan prevalensi DM di Indonesia, yaitu 9,1 juta pada tahun 2014 menjadi 14,1 juta pada tahun 2035 (Situmeang, 2019).

Seiring dengan peringatan Hari Kesehatan Nasional, Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa mengajak masyarakat untuk merayakan momen penting ini dengan penuh harapan akan perubahan kesehatan yang lebih baik untuk masyarakat di Indonesia.

Dalam spirit Hari Kesehatan Nasional, LKC Dompet Dhuafa menyoroti harapan besar untuk perubahan signifikan dalam sektor kesehatan masyarakat Indonesia. Serta, berkomitmen untuk menjadi agen positif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam hal kesehatan.

LKC Dompet Dhuafa menyelenggarakan berbagai kegiatan dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional tahun 2023 berupa senam DM, demo masak diet DM, lomba reels Instagram mengenai harapan perubahan kesehatan masyarakat di Indonesia, dan lomba kreasi diet DM untuk mencegah PTM pada masyarakat, khususnya di wilayah program. (Foto: LKC DD)

Dalam periode tiga dekade terakhir, telah terjadi perubahan beban penyakit dari penyakit menular ke Penyakit Tidak Menular (PTM).

Melihat pentingnya upaya preventif DM dalam menekan angka prevalensi maupun mortalitas DM di Indonesia, LKC Dompet Dhuafa menyelenggarakan berbagai kegiatan dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional tahun 2023 berupa senam DM, demo masak diet DM, lomba reels Instagram mengenai harapan perubahan kesehatan masyarakat di Indonesia, dan lomba kreasi diet DM.

Danan Wisastra, Senior Officer Program LKC Dompet Dhuafa Pusat, mengatakan bahwa pihaknya mengadakan event di 12 provinsi LKC Wilayah dalam peringati HKN 2023.

“Dalam hal ini yang kita lakukan adalah mengupayakan peningkatan promotif preventif untuk mencegah PTM pada masyarakat, khususnya di wilayah program kita. Upaya yang kita lakukan adalah lebih fokus pada penyakit DM,” ujarnya.

Penyakit diabetes mellitus, kata Danan, merupakan induk dari banyak penyakit dan komplikasinya juga sangat berbahaya.

“Upaya yang bisa kita dilakukan pada masyarakat saat ini masih belum kuat di wilayah-wilayah marginal atau pelosok, sehingga kita mengangkat tema preventif pencegahan penyakit tidak menular,” katanya.

Kegiatan ini, lanjut Danan, dilakukan dengan menjalin kerja sama melalui beberapa stakeholder, guna menuju Indonesia lebih sehat. Fokus kegiatan dilakukan di 12 provinsi dengan LKC Dompet Dhuafa yang menjadi pionir dalam implementasi rangkaian kegiatan yang dilakukan dengan melibatkan berbagai stakeholder sampai kepada masyarakat.

LEAVE A REPLY