KUANTAN SINGINGI – Dompet Dhuafa, melalui Disaster Management Center DMC Dompet Dhuafa cabang Riau turut membantu percepatan penanganan bencana banjir yang melanda Provinsi Riau.
Diketahui, banjir di Riau meluas ke beberapa titik. BPBD Riau telah menetapkan status siaga darurat banjir untuk 9 dari 12 kabupaten/kota di Provinsi Riau.
Kabupaten/kota yang berada dalam status siaga darurat meliputi Rokan Hilir, Rokan Hulu, Bengkalis, Kampar, Kuantan Singingi, Siak, Indragiri Hulu, Pelalawan dan Kota Pekanbaru.
BPBD Riau juga memberikan imbauan kepada pemerintah Kabupaten/Kota Riau untuk mendirikan posko darurat di masing-masing daerah. Bersama Dompet Dhuafa Volunteer (DDV) Riau dan Masyarakat, DMC telah mendirikan posko darurat yang tersebar di beberapa wilayah.
Posko Darurat DMC Dompet Dhuafa tersebar di Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau, tepatnya di Desa Pulau Ingu Kecamatan Benai, Desa Pulau Sipan Kecamatan Inuman, dan Desa Pulau Busuk Jaya Kecamatan Inuman.
Selain itu, Tim DMC Dompet Dhuafa juga membangun Pos Hangat di Desa Pulau Ingu dan Desa Pulau Sipan di Kabupaten Kuantan Singingi. Serta, mendirikan Dapur Umum di Desa Pulau Busuk Jaya, Kabupaten Kuantan Singingi.
Selasa (9/1/2024), DMC Dompet Dhuafa menerjunkan personel sebagai tim asesmen guna mengecek dan mengumpulkan informasi-informasi terkait situasi terkini di daerah bencana.
“Warga hampir 70% masih berada di rumah atau bermukim di keramba ikan miliki pribadi dengan membangun tenda-tenda. Aktivitas sehari-hari seperti memasak, mandi, tidur, dan lain-lain dilakukan di area tersebut,” kata Ahmad Yamin, PIC Respons Tanggap Darurat Banjir Provinsi Riau DMC Dompet Dhuafa.
Ahmad menambahkan, akses jalan terputus. Satu-satunya akses hanya menggunakan perahu. Respons yang telah dilakukan pemerintah setempat adalah support logistik ke titik-titik permukiman warga.
