JENEWA – Majelis Umum PBB akan menggelar pemungutan suara untuk mencari suara  ditangguhkan atau tidaknya Rusia dari badan Dewan Hak Asasi Manusia (HAM) pada Kamis (7/4/2022).

Juru bicara Majelis Umum PBB Paulina Kubiak mengatakan, sesi khusus darurat majelis di Ukraina akan dilakukan Kamis pukul 10 pagi waktu setempat dengan dilakukan pemungutan suara.

Dewan HAM PBB yang berbasis di Jenewa, para anggotanya dipilih oleh Majelis Umum yang beranggotakan 193 negara untuk masa jabatan tiga tahun. Resolusi Maret 2006 yang membentuk Dewan HAM PBB menyatakan bahwa majelis dapat menangguhkan hak keanggotaan suatu negara yang melakukan pelanggaran berat dan sistematis terhadap hak asasi manusia.

“Keprihatinan besar atas krisis hak asasi manusia dan kemanusiaan yang sedang berlangsung di Ukraina, khususnya atas laporan pelanggaran dan pelanggaran hak asasi manusia dan pelanggaran hukum humaniter internasional oleh Federasi Rusia, termasuk pelanggaran berat dan sistematis dan pelanggaran HAM,” ujar Dewan HAM PBB, seperti dikutip dari ABC News.

Agar disetujui atau tidak, resolusi tersebut membutuhkan dua pertiga mayoritas anggota majelis yang memilih “ya” atau “tidak.” Suara abstain tidak dihitung.

 

LEAVE A REPLY