
ZNEWS.ID JAKARTA – Kalau ada yang berpikir rezeki itu turun begitu saja dari langit, tampaknya belum paham bahwa diperlukan ikhtiar untuk menyongsong datangnya rezeki. Salah satu ikhtiar dalam mencari rezeki yang sering diabaikan orang adalah bersedekah. Padahal, sedekah merupakan salah satu magnet rezeki yang amat dahsyat efeknya.
Pernah melihat magnet? Semakin besar ukurannya, biasanya daya tarik magnet itu juga lebih kuat karena memiliki medan magnet yang lebih luas. Sama juga seperti itu, sedekah merupakan magnet rezeki yang perlu diperluas daya jangkauannya, agar daya tariknya jauh lebih dahsyat.
Bagaimana cara memperluas magnet rezeki agar makin cepat mendekat? Ya, salah satunya dengan memperbesar jumlah harta yang dikeluarkan untuk sedekah. Jangan salah hitung! Yang perlu diperbesar bukanlah nilai uangnya, melainkan jumlah presentase dari penghasilan yang kita dapatkan tiap bulannya.
Seseorang yang mengaku telah bersedekah seratus juta tiap bulan padahal total pendapatannya setiap bulan adalah 3 miliar, sama seperti seseorang bergaji 3 juta yang bersedekah seratus ribu Rupiah dalam sebulan, hanya bersedekah 3% dari penghasilannya.
Ingat bahwa sedekah berbeda dengan zakat! Zakat nilainya 2,5% dari harta dan itu wajib dikeluarkan karena fungsinya membersihkan harta kita. Namun untuk sedekah, fungsinya berbeda dengan zakat.
Sedekah memiliki multi fungsi, bisa seperti premi asuransi yang memproteksi dari bala bencana dan penyakit, serta bisa pula menjadi magnet rezeki sebagaimana yang sedang kita bahas.
Artinya, kalau mau proteksi dan magnet rezekinya besar, sedekah 3% sungguh tidak mencukupi. Ibarat bayar premi asuransi hanya 400 ribu sebulan tapi ingin dapat uang pertanggungan 5 miliar dan punya nilai tunai 1 milyliar, bagaimana mungkin?