ZNEWS.ID JAKARTA – Dompet Dhuafa melalui Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) menggelar Program Rekan RDK Sebar Manfaat yang melibatkan Relawan Kesehatan (Rekan) dan Jaringan Sehat Indonesia (JSI), Jumat (7/3/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan serta memperkuat kolaborasi dengan mitra pengelola program guna mendukung pelayanan kesehatan bagi duafa.
Mengusung tema Ramadan 1446 H “Kerennya Gak Ada Obat!“, program ini mencakup berbagai kegiatan, seperti skrining Penyakit Tidak Menular (PTM), pembagian takjil, serta parade ambulans.
Skrining PTM yang meliputi pemeriksaan gula darah dan asam urat dilaksanakan di dua lokasi, yaitu di Kantor LKC, Tangerang Selatan, dan di Gedung Philanthropy, Jakarta Selatan.
Aksi pemeriksaan ini bertujuan untuk mendeteksi dini faktor risiko PTM dan mencegah peningkatan kasus di masyarakat.
Selain itu, kegiatan ini juga merupakan bagian dari upaya edukasi kesehatan kepada masyarakat agar lebih peduli terhadap kesehatannya masing-masing.
Selain skrining kesehatan, parade ambulans juga menjadi bagian dari rangkaian acara. Parade ini menjadi ajang untuk menggaungkan kemerdekaan Palestina.
Sebanyak 40 mobil ambulans dari berbagai instansi yang tergabung dalam Rekan dan JSI menyemarakkan jalanan Kota Jakarta.
Rute parade dimulai dari Kantor LKC menuju Gedung Philanthropy Dompet Dhuafa dengan melintasi beberapa titik strategis di Jakarta Selatan seperti Pondok Indah, Cipete, Blok M, Senopati, hingga Mampang Prapatan.
Dengan semaraknya aksi parade ini, diharapkan semangat masyarakat untuk membela kemerdekaan Palestina tak akan pernah luntur.
Tiba di Gedung Philanthropy, para Rekan dan JSI kemudian berkumpul di Aula Sasana Budaya. Di sana, mereka saling bercengkrama dengan hangat sekaligus sebagai ajang konsolidasi guna memperkuat jaringan persaudaraan.
Yeni Purnamasari, Kepala Divisi Pendanaan dan Kemitraan Strategis YRST, dalam sambutannya menekankan pentingnya kepedulian terhadap kesehatan masyarakat, khususnya dalam mencegah penyakit tidak menular. Baginya, Ramadan adalah momen refleksi dan juga berbagi.
Melalui kegiatan ini, Dompet Dhuafa berharap dapat semakin meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan. Selain itu, juga sebagai sarana mempererat hubungan dengan para relawan, mitra kesehatan, dan masyarakat.
“Upaya pencegahan lebih baik daripada pengobatan. Oleh itu, kegiatan ini menjadi langkah nyata dalam memberikan manfaat bagi umat,” ujarnya.
Yeni kemudian memaparkan bahwa JSI mulanya diluncurkan pada 2023 sebagai inovasi program RDK untuk meningkatkan akses dan layanan kesehatan bagi duafa.
Jaringan ini terdiri dari yayasan, organisasi, dan relawan kesehatan yang menyediakan layanan ambulans, pendampingan pasien, serta advokasi jaminan kesehatan.
JSI menekankan pelatihan Safety Driving, Defensive Driving, dan Bantuan Hidup Dasar bagi anggotanya. Awalnya jaringan ini hadir di 12 daerah, kini berkembang ke 23 provinsi dengan 204 komunitas/lembaga. Pada 2024, JSI telah menangani 4.455 kasus.
Salah satu relawan kesehatan, Arvin, perwakilan dari Lily Ambulan Servis Kabupaten Bogor, mengungkapkan kebanggaannya bisa terlibat dalam kegiatan ini.
Sebagai relawan, dirinya merasa senang dapat terlibat dan berkontribusi dalam membantu masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan.
Menurutnya, masih banyak masyarakat yang belum sadar akan pentingnya pemeriksaan kesehatan dini, meskipun dirinya terlihat begitu sehat. maka itu, melalui kegiatan ini, ia senang bisa memberikan edukasi langsung kepada masyarakat.
Kegiatan yang berlangsung sepanjang hari ini melibatkan 50 relawan kesehatan, 40 unit ambulans JSI, serta berhasil melakukan skrining kesehatan terhadap 200 warga.
Acara ditutup dengan sesi motivasi oleh Wakil Ketua Yayasan Dompet Dhuafa, Herdiansyah, diikuti dengan buka puasa bersama sebagai simbol kebersamaan dan kepedulian sosial.
Pada sesi ini, para relawan dan petugas kesehatan, serta para penerima manfaat terlihat begitu hangat dalam suasana kebersamaan.
“Kami ingin Ramadan ini menjadi momentum berbagi kebaikan dan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat. Semakin banyak yang terlibat, semakin besar pula dampak positif yang dapat kita capai bersama,” tutup Herdi.
Suksesnya Program Rekan RDK Sebar Manfaat ini akan menjadi contoh bagi berbagai pihak untuk turut serta dalam upaya peningkatan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat. Tentu tidak hanya di bulan Ramadan, melainkan juga setelahnya dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan semangat kolaborasi dan kepedulian, Dompet Dhuafa akan senantiasa membantu masyarakat duafa dapat merasakan manfaat langsung dari berbagai program sosial dan kesehatan.
Oleh: Riza Muthohar