Oleh: Ditanty Chicha Novri (Mahasiswi jurusan Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah dan Hukum, UIN Sumatera Utara, peserta KKN DR kelompok 109)
ZNEWS.ID JAKARTA – Belakangan ini kita sudah tak asing lagi dengan virus Corona atau Covid-19 yang kedatangannya telah membuat permasalahan baru di berbagai belahan dunia. Virus mematikan tak kasat mata ini telah menghadirkan berbagai persoalan baru dan mengguncang seluruh tatanan kehidupan.
Virus berbahaya ini tak mengenal berbagai kalangan. Tua, muda, kaya, miskin, orang biasa, maupun pejabat, bisa terkena serangan virus ini.
Peraturan dan kebiasaan masyarakat perlahan-lahan berubah. Semua dipaksa untuk menahan ego untuk tidak keluar rumah.
Dampak akibat Covid-19 sangat berpengaruh besar terhadap masyarakat. Tak sedikit dari mereka yang terkena PHK (pemutusan hubungan kerja). Pendapatan para pedagang pun berkurang drastis setiap harinya.
Belum lagi, banyaknya perusahaan dan pabrik-pabrik yang gulung tikar. Bahkan, negara-negara kini tengah berjuang untuk bisa keluar dari jurang resesi.
Jika dinilai lewat kacamata manusia, pandemi Covid-19 telah membawa bencana buruk bagi kita semua. Dan, di sinilah letak perbedaan umat muslim dengan yang lainnya.
Sebagai seorang muslim, sudah semestinya kita menyikapi hal ini dengan sabar dan tawakal. Mari lihat peristiwa ini dengan kacamata yang berbeda.
Bukan dengan mengeluh, tapi dengan menanamkan rasa kesabaran, kepercayaan, dan keyakinan kepada Allah SWT. Bahwa, segala sesuatu yang terjadi di atas muka bumi adalah atas izin-Nya.
