Ilustrasi Mau Jadi Istri Seperti Siapa? (Ist)

ZNEWS.ID JAKARTA – Ada beberapa diksi dalam Al-Qur’an untuk istri. Adakalanya dengan “zauj” dan adakalanya dengan “Imra’ah”. Walaupun hampir tidak ditemukan penjelasan atau penafsiran para ulama mengenai makna khusus dari diksi tersebut, namun sangat menarik untuk didiskusikan.

Jika diperhatikan lebih dalam, Al-Qur’an lebih banyak menggunakan kata “zauj” untuk pasangan ideal. Sedangkan kata ‘imra’ah’ lebih kepada pasangan yang hanya terikat pada hubungan pernikahan saja, namun belum atau tidak mencapai kesempurnaan dalam berumah tangga.

Salah satu contoh yang paling jelas dan terlihat sangat kontras adalah ketika Al-Qur’an menggambarkan profil singkat Imra’ah Nuh AS, Imra’ah Luth AS dan Imra’ah Firaun sebagai berikut:

ضَرَبَ ٱللَّهُ مَثَلًا لِّلَّذِينَ كَفَرُوا۟ ٱمْرَأَتَ نُوحٍ وَٱمْرَأَتَ لُوطٍ كَانَتَا تَحْتَ عَبْدَيْنِ مِنْ عِبَادِنَا صَٰلِحَيْنِ فَخَانَتَاهُمَا فَلَمْ يُغْنِيَا عَنْهُمَا مِنَ ٱللَّهِ شَيْـًٔا وَقِيلَ ٱدْخُلَا ٱلنَّارَ مَعَ ٱلدَّٰخِلِينَ ﴿١٠﴾

“Allah membuat perumpamaan bagi orang-orang kafir, istri Nuh dan istri Lut. Keduanya berada di bawah pengawasan dua orang hamba yang saleh di antara hamba-hamba Kami; lalu kedua istri itu berkhianat kepada kedua suaminya, tetapi kedua suaminya itu tidak dapat membantu mereka sedikit pun dari (siksaan) Allah; dan dikatakan (kepada kedua istri itu), ‘Masuklah kamu berdua ke neraka bersama orang-orang yang masuk (neraka)’.” (QS At-Tahrim: 10)

وَضَرَبَ ٱللَّهُ مَثَلًا لِّلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱمْرَأَتَ فِرْعَوْنَ إِذْ قَالَتْ رَبِّ ٱبْنِ لِى عِندَكَ بَيْتًا فِى ٱلْجَنَّةِ وَنَجِّنِى مِن فِرْعَوْنَ وَعَمَلِهِۦ وَنَجِّنِى مِنَ ٱلْقَوْمِ ٱلظَّٰلِمِينَ ﴿١١﴾

“Dan Allah membuat perumpamaan bagi orang-orang yang beriman, istri Firaun, ketika dia berkata, ‘Ya Tuhanku, bangunkanlah untukku sebuah rumah di sisi-Mu dalam surga dan selamatkanlah aku dari Firaun dan perbuatannya, dan selamatkanlah aku dari kaum yang zalim’.” (QS At-Tahrim: 11)

LEAVE A REPLY