ZNEWS.ID JAKARTA – Bawang bombay, yang dikenal dengan nama ilmiah Allium cepa Linnaeus, merupakan bahan umum dalam berbagai masakan. Bawang ini memiliki tekstur renyah dan aroma khas yang dapat memperkaya rasa hidangan.
Selain digunakan sebagai penyedap, bawang bombay juga kaya nutrisi. Memakan bawang bombay utuh ternyata aman dan menyumbang sejumlah manfaat kesehatan karena mengandung banyak antioksidan serta serat prebiotik yang baik bagi tubuh.
“Bawang bombay cukup rendah kalori dan tidak terlalu tinggi karbohidratnya,” kata penulis dan ahli gizi Jessica Cording RD dikutip dari laman Popsugar.
Sementara itu, Scott Keatley, RD, anggota Academy of Nutrition and Dietetics dan pendiri Keatley Medical Nutrition Therapy, menjelaskan bahwa bawang bombay kaya antioksidan, terutama quercetin, yang bermanfaat sebagai antiperadangan.
Keatley juga menambahkan bahwa bawang bombay mengandung vitamin C, vitamin B6, folat, kalium, serta berbagai fitokimia yang mendukung kesehatan jantung.
Selain itu, menurut Keri Gans, RD, ahli diet-gizi dan penulis The Small Change Diet, bawang bombay juga merupakan prebiotik yang bermanfaat untuk menjaga keseimbangan mikrobioma usus, yang berkontribusi pada kesehatan pencernaan.
“Bawang juga mengandung senyawa sulfur dengan sifat antibakteri, yang dapat membantu memerangi bakteri mulut yang menyebabkan penyakit gusi dan kerusakan gigi,” kata Keatley.
