
ZNEWS.ID BOGOR – Dompet Dhuafa melalui Dompet Dhuafa Volunteer (DDV) menghelat gerakan Muliakan Yatim Nusantara pada Muharam 1445 H di seluruh Indonesia. Kali ini, gerakan tersebut digelar dan dibuka dalam momentum kegiatan bertajuk “Little Explorer: Jelajah Budaya Nusantara” bersama 200 anak yatim di Jungleland Adventure Theme Park Bogor, Jawa Barat, Sabtu (12/8/2023).
Koordinator DDV Nasional sekaligus Ketua Gerakan Muliakan Yatim Nusantara, Fajar Firmansyah, menyebutkan bahwa gerakan ini dilakukan secara pararel oleh relawan DDV se-Indonesia, yang melibatkan ribuan anak yatim sebagai penerima manfaatnya.
“Keseluruhan penerima manfaat Little Explorer 2023 saat ini sudah sejumlah 1.035 anak yatim dari target 2.000 orang seluruh Indonesia. Little Explorer ini bagian dari ragam gerakan Muliakan Yatim Nusantara yang kali ini bertema Jelajah Budaya Nusantara. Dengan maksud agar anak-anak tetap mengingat budaya dan permainan tradisional Indonesia,” kata Fajar.
“Mengawali Little Explorer 2023 di Jungleland Adventure Theme Park Bogor, ada 200 anak yatim yang terlibat. Tentu kegiatan ini juga menjadi momentum adik-adik penerima manfaat beserta para relawan, donatur, amil Dompet Dhuafa, bertemu dalam satu kegiatan yang seru,” lanjutnya.

DDV yakin, ragam aktivitas ini mampu membuka wawasan, memberikan pengalaman baru, juga meningkatkan kepercayaan diri. Selain itu, berkegiatan di Jungleland Bogor akan menjadi reward yang dapat menambah semangat dan kebahagiaan adik-adik penerima manfaat.
“Ini (mengajak anak yatim ke Jungleland Bogor) merupakan reward untuk mereka menambah semangat. Lalu, menumbuhkembangkan kreativitas anak-anak, serta memperkenalkan budaya Indonesia melalui permainan tradisional dan lagu-lagu daerah,” ujarnya.
Membuka kegiatan Little Explorer 2023 di Jungleland Bogor, GM Komunikasi dan Aliansi Strategis Dompet Dhuafa, Haryo Mojopahit, dalam sambutannya mengisahkan cerita rakyat tentang kisah “Timun Mas” yang menghadapi berbagai tantangan.
“Yakinlah kita bisa maksimalkan bakat dan segala potensi kita. Meski sebagai anak-anak, kita tumbuh tanpa dampingan orang dewasa, layaknya kisah “Timun Mas” yang menghadapi berbagai tantangan. Ragam aktivitas hari ini pun begitu, bermain sambil melengkapi tantangan kebaikan. Selamat bersenang-senang,” tuturnya.