ZNEWS.ID JAKARTA – Pembangunan bendungan sangat penting untuk keamanan air dan pangan, terutama di daerah-daerah penghasil pangan seperti Indonesia.
Hingga saat ini, Indonesia terus membangun bendungan dengan berbagai fungsi, seperti untuk irigasi, air minum, energi terbarukan, pengendalian banjir, pelestarian air, dan pengembangan pariwisata.
Menurut data dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), jumlah total bendungan di Indonesia mencapai 292 bendungan, termasuk yang sudah beroperasi dan yang masih dalam tahap pembangunan.
Sebelum 2015, Indonesia hanya memiliki 231 bendungan. Namun, Kementerian PUPR terus meneruskan pembangunan 61 bendungan tambahan dari 2015 hingga 2024 di berbagai wilayah Indonesia untuk meningkatkan keamanan pangan dan air nasional.
Meskipun demikian, apakah jumlah bendungan di Indonesia sudah mencukupi?
Presiden Joko Widodo pernah menyampaikan bahwa masalah air dan energi akan menjadi besar jika tidak diatasi sejak dini.
Ia juga mencatat bahwa Indonesia memiliki sekitar 4.400 sungai, tetapi hanya memiliki 292 bendungan, jumlah yang jauh lebih sedikit dibandingkan negara lain seperti Tiongkok yang memiliki 98 ribu bendungan dan Korea Selatan dengan 20 ribu bendungan.
Presiden menegaskan bahwa jika setiap provinsi dan kabupaten memiliki bendungan dengan kapasitas yang serupa, maka air yang tersedia dapat dikelola secara efektif untuk kepentingan masyarakat.
Sumber: indonesiabaik.id
