JAKARTA – Gempa bumi berkekuatan 6,2 skala Richter mengguncang Turki pada Rabu, dengan episentrum berada di distrik Silivri, Istanbul.

Otoritas Manajemen Bencana dan Kedaruratan negara itu (AFAD) melaporkan gempa bumi terjadi pada pukul 12.49 waktu setempat (0949 GMT) dan terasa kuat di seluruh Istanbul, rumah bagi lebih dari 15 juta orang, dan provinsi-provinsi tetangga, yang membuat warga panik dan meninggalkan gedung.

Gempa bumi lain berkekuatan 4,9 skala Richter terjadi pada pukul 13.02 (10:02 GMT), dengan episentrum di lepas pantai Buyukcekmece di Laut Marmara.

Dilansir Anadolu Agency, AFAD mengatakan bahwa setelah penilaian laporan yang diterima oleh Pusat Panggilan Darurat 112, saat ini tidak ada laporan korban atau kerusakan.

Badan tersebut mengatakan semua lembaga terkait dan tim tanggap darurat telah dimobilisasi dan pemindaian lapangan sedang dilakukan untuk menilai potensi kerusakan dan memastikan keselamatan publik.

Kantor Gubernur Istanbul juga mengatakan bahwa sejauh ini “tidak ada laporan kerusakan yang diterima, dan unit terkait kami terus melakukan upaya pemindaian lapangan.”

Ia memperingatkan warga agar tidak memasuki gedung yang rusak atau diduga rusak akibat gempa, menghindari penggunaan kendaraan kecuali diperlukan, dan tidak menggunakan jaringan seluler kecuali dalam keadaan darurat.

 

LEAVE A REPLY