YOGYAKARTA – Pasangan suami-istri asal Yogyakarta, Sabar dan Tri Hastuti SKM, resmi mewakafkan rumahnya untuk dijadikan Gerai Sehat dan Asrama Tahfidz “Anisa”.
Mereka memercayakan pengelolaan aset wakaf rumah yang berada di Perum Gunung Sempu, Kasihan, Bantul, tersebut kepada Dompet Dhuafa.
Ikrar wakaf ditunaikan Sabar dan Tri Hastuti di KUA Kapanewon Kasihan pada Senin (30/12/2024). Agenda ini dihadiri oleh berbagai pihak. Antara lain Ahmad Juwaini selaku Ketua Yayasan Dompet Dhuafa Republika (YDDR) sebagai perwakilan nazir, H. Samanto selaku Kepala KUA Kasihan, serta Budi Azhari dan Irvan Ramdani sebagai saksi ikrar wakaf yang menegaskan keabsahan diserahkannya aset wakaf kepada nazir.
Sebagai informasi, Gerai Sehat yang dibangun di atas tanah wakaf tersebut akan memberikan pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat sekitar, utamanya bagi mereka yang kurang mampu.
Sementara, Asrama Tahfidz “Anisa” akan menjadi tempat bagi para santri putri untuk memperdalam ilmu agama dan menghafal Al-Qur’an. Juga, untuk mempersiapkan generasi muslimah yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga kuat dalam iman.
Nama “Anisa” yang disematkan di akhir asrama tahfidz ini bisa dikatakan istimewa. Pasalnya, nama ini adalah nama dari almarhumah putri dari Sabar dan Tri Hastuti yang meninggal saat masih dalam kandungan berusia 8 bulan. Peristiwa pilu ini dialami pasangan suami-istri ini saat menjalankan tugas sebagai dokter.
Harapannya, nama “Anisa” dapat terus dikenang dan menjadi inspirasi bagi banyak orang. Sekaligus, menjadi amal jariah yang akan terus mengalirkan pahala.
Gerai Sehat dan Asrama Tahfidz “Anisa” telah aktif sejak bulan Ramadan 1445 H. Ini menandakan bahwa pengelolaan aset wakaf oleh Dompet Dhuafa tidak hanya sekadar rencana, tetapi telah dilaksanakan dan memberikan manfaat nyata kepada masyarakat.