JAKARTA – Suku Dinas (Sudin) Kesehatan Jakarta Timur menemukan tiga pasien positif cacar monyet (monkey pox/mpox) di daerah itu.
Kepala Sudin Kesehatan Jaktim Herwin Meifendy menjelaskan, berdasarkan notifikasi kasus dari fasilitas kesehatan di Jakarta timur, terdapat tiga kasus terkonfirmasi positif dari 10 yang dicurigai. Dua pasien berdomisili di Jakarta Timur dan satu pasien di luar Jakarta Timur.
Hingga saat ini, ketiga pasien itu harus isolasi di rumah sakit untuk mencegah terjadinya penularan. Namun, dia tidak menjelaskan ketiga pasien itu dirawat di rumah sakit mana.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencatat terdapat sebanyak 59 kasus terkonfirmasi cacar monyet (monkeypox/mpox) sejak 13 Oktober 2023 hingga 19 Agustus 2024.
Sementara berdasarkan persebaran kasusnya di Jakarta pada 2024, terdapat 11 kasus dan tersebar di delapan kecamatan Jakarta.
Secara rinci, tercatat enam kasus pada Januari 2024, lalu tiga kasus pada Februari 2024, kemudian masing-masing satu kasus pada Mei dan Juni terjadi di luar Jakarta.
Adapun kasus-kasus tersebut ditemukan di Ciracas, Grogol Petamburan, Jatinegara, Kebon Jeruk, Matraman, Pasar Minggu, Tanah Abang dan Tanjung Priok. Seluruh kasus ditemukan pada warga berusia 21 sampai 50 tahun.