Ali Akbar, penerima manfaat program Peternakan DD Farm Rumah Gadang Dompet Dhuafa Singgalang. (Foto: DD Singgalang)

ZNEWS.ID PARIAMAN – Siang itu, Rabu (11/10/2023), Dompet Dhuafa berkesempatan mengunjungi Ali Akbar (56) di kandang DD Farm Rumah Gadang. Kandang dengan luas kawasan 2 hektare ini cukup sederhana. Terdapat empat bangunan dengan fungsinya masing-masing di bawah rindangnya pohon-pohon kelapa.

Teriknya sang mentari akan tetap kalah dengan sejuk dan hijaunya sekeliling kandang sejauh dan seluas mata memandang. Apalagi jika angin sedang berembus, menyingsing pepohonan ditemani segarnya air kelapa mengalir di tenggorokan. Kami bercengkerama dengan nyaman sambil menikmati suasana.

Lokasi kandang berdekatan dengan rumah Ali, di Dusun Simpang Ampek, Padang Pariaman. Di sana, Ali menceritakan kisah jerihnya saat tinggal di Ibu Kota Jakarta.

Ia mengaku sadar, hidup di tempat orang tak lebih nyaman dibanding di kampung halaman. Manfaat hadirnya program Peternakan DD Farm Rumah Gadang telah dirasakan oleh Ali Akbar, warga asli Padang Pariaman.

Ali mulai mengenal Dompet Dhuafa saat Gempa bumi menimpa Sumatra Barat pada 2009. Jiwa kemanusiaannya memanggil ikut terlibat menjadi bagian dari relawan pembangunan hunian sementara bagi penyintas gempa. Kemudian, berlanjut hingga Dompet Dhuafa Cabang Singgalang mendirikan DD Farm Rumah Gadang pada 2021.

Ali Akbar, penerima manfaat program Peternakan DD Farm Rumah Gadang Dompet Dhuafa Singgalang. (Foto: DD Singgalang)

Saat pertama kali dibuka, sebanyak 100 ekor domba ditempatkan di sana. Di saat bersamaan, DD Singgalang juga menempatkan sebanyak 200 ekor di kandang Solok. Di tahun yang sama pula, DD Fram Rumah Gadang mulai terlibat dalam program THK Dompet Dhuafa.

Mulanya, guna menjalankan sistem peternakan yang profesional, Dompet Dhuafa Singgalang menempatkan seorang pendamping ternak lulusan sarjana pertanian. Di situ Ali belajar banyak. Hingga saat pendamping selesai masa tugasnya, Ali sudah biasa dan bisa melakukan semuanya.

DD Farm Rumah Gadang dikelola oleh empat peternak aktif dari warga setempat. Mereka rutin, setiap hari mengelola kandang. Koperasi kelompok pun terbentuk dengan nama “Agrowisata DD Farm” yang menaungi 12 peternak setempat.

BACA JUGA  YBM PLN UP2B Sumbagteng Salurkan Modal Usaha untuk 77 UMKM

“Empat orang ini masing-masing memiliki tugas sesuai jadwal. Ada yang cari rumput, ada yang bersihin kandang, ada yang menyiapkan pakan,” terang Ali.

LEAVE A REPLY