CHAMPA – Dalam kunjungan persahabatan Rombongan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) yang terdiri dari Prof. Muhadjir Effendi dan istri, Duta Besar (Dubes) Deny Abdi, KJRI Ho Chi Minh City, Dompet Dhuafa, Rumah Zakat, DT Peduli, LazisMu, dan Baznas ke Kota Champa, mereka disambut dengan hangat oleh Komunitas Muslim Champa.
Sambutan tersebut terasa seperti pertemuan dengan saudara yang sudah lama tidak bertemu. Setelah itu, diadakan diskusi antara kedua belah pihak.
Merry, Ketua Komunitas Islam An Giang Vietnam, mengungkapkan berbagai kekhawatiran mereka, terutama tentang kebutuhan akan pendidikan tinggi. Hal tersebut langsung direspons positif oleh Dubes dan Menko PMK.
Menko Muhadjir menyampaikan bahwa kunjungan tersebut bertujuan untuk mencari peluang kerja sama, terutama di bidang pendidikan, dengan melibatkan lembaga-lembaga filantropi Islam dari Indonesia.
“Bersama saya ada perwakilan dari Muhammadiyah, Baznas, Dompet Dhuafa, DT Peduli, dan Rumah Zakat. Mereka adalah lembaga filantropi Islam yang berkomitmen untuk berbagi kepada siapapun, di manapun,” tutur Muhadjir.
Dian Mulyadi, Corporate Secretary Dompet Dhuafa, menyambut baik kunjungan ke Champa ini dan melihat adanya potensi besar untuk kerjasama diplomatik antara Indonesia dan Vietnam, terutama di bidang pendidikan.
“Kami berterima kasih pada Pemerintah RI, Kedubes dan KJRI Ho Chi Minh yang telah melibatkan Dompet Dhuafa dalam kunjungan silaturahmi ini,” ujarnya.
Oleh: Dian Mulyadi
