
ZNEWS.ID JAKARTA – Tim Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa mendapatkan kabar ada korban tenggelam di dua titik, yakni di Sungai Ciliwung dan Kali Angke, Senin (5/10/2020).
Tak lama, unit respons langsung bergerak dan membagi dua kelompok. Kedua tim langsung meluncur menuju lokasi kejadian masing-masing, lengkap dengan APD, masker, dan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Di lokasi kejadian, tim melakukan koordinasi dengan keluarga korban untuk memastikan kebenaran informasi dan melakukan penyisiran darat sekaligus orientasi medan.
Pada hari pertama, pencarian tidak membuahkan hasil. Semua tim yang terlibat melakukan evaluasi sekaligus briefing untuk pergerakan aktivitas SAR esok hari.

Keesokan harinya, Selasa (6/10/2020), korban tenggelam bernama Mohammad Fadila (10), berhasil ditemukan di Kali Angku Hulu, Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat, dalam kondisi sudah meninggal. Jaraknya sekitar satu kilo meter dari lokasi tenggelam. Korban langsung dibawa ke rumah duka.
Kemudian, Rabu (7/10/2020), korban tenggelam bernama Faruq juga berhasil ditemukan di Pulau Pari, Kepulauan Seribu. Jaraknya 46 km dari lokasi tenggelam di Kali Ciliwung, Jakarta Timur. Jasad Faruq langsung dibawa ke rumah duka.

“Saat kita berkoordinasi dengan Tim Kansar dan Tim SAR gabungan. Kita bersama-sama menyisir dan melakukan blending (pembuatan ombak buatan melalui perahu) untuk mengetahui di mana lokasi korban. Namun, korban kedua baru ditemukan setelah dua hari menghilang,” jelas Adhe Indra Saputra, Tim Water Rescue DMC.
Penulis: Fajar
Editor: Dhika Prabowo